Blitar, Mataraman.net – Orang dalam gangguan jiwa (ODGJ) meninggal di sebuah gubuk persawahan masuk Dusun Sambong RT 01 RW 16 Desa Sawentar Kecamatan Kanigoro Kabupaten Blitar. Penyebab meninggalnya ODGJ tersebut diduga kelaparan beberapa hari.
Kapolsek Kanigoro, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Sony Suhartanto membeberkan bahwa kejadian tersebut diketahui Kamis pagi, 01 Mei 2025 07.30 WIB. Korban adalah Bukhori (39) warga Desa Papungan Kecamatan Kanigoro.
“Korban mengalami gangguan jiwa. Penyebab meninggal diduga korban sudah 5 hari di area persawahan diperkirakan tidak makan,” ujar Sony Suhartanto dalam keterangannya.
AKP Sony menerangkan ada tiga saksi yang mengetahui sudah lima hari korban berada di gubuk. Informasi dari saksi warga sekitar 2 hari yang lalu sempat membangunkan dan masih hidup.
“Korban dalam keadaan tidur miring kepala menghadap keselatan. Menurut saksi Muesenan, korban sudah 5 hari berada di gubuk persawahan tersebut,” bebernya.
Polsek Kanigoro menambahkan menurut pihak keluarga korban sudah 10 hari tidak pulang. Selama ini, menurut keluarga korban yang bersangkutan mengalami gangguan jiwa dan dalam proses penyembuhan oleh pihak kesehatan puskesmas Kanigoro.
AKP Sony melanjutkan bahwa kondisi korban saat ditemukan tidak ada tanda-tanda kekerasan. Hanya terdapat bekas digigit semut pada bagian kaki kanan tangan sebelah kiri.
“Termasuk gigitan semut di bagian wajah di hidung karena sudah meninggal beberapa hari yang lalu,” pungkasnya. (bahr/red)