Kediri RayaPemerintahan

Mas Dhito Kawal Kebutuhan Pupuk Petani Tebu Kediri, Targetkan 110 Ton Per Hektar

×

Mas Dhito Kawal Kebutuhan Pupuk Petani Tebu Kediri, Targetkan 110 Ton Per Hektar

Sebarkan artikel ini
Mas Dhito Kawal Kebutuhan Pupuk Petani Tebu Kediri, Targetkan 110 Ton Per Hektar
Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana menyambut kedatangan Mentan Andi Amran S bersama Wagub Emil Dardak. (Prokopim Kediri)

Kediri, Mataraman.net –  Usai Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman memberikan arahan di sarasehan nasional bersama petani tebu di perkebunan Jengkol, Plosoklaten Kediri, Bupati Hanindhito Himawan Pramana berkomitmen mengawal kebutuhan pupuk petani.

Hal itu menurut bupati yang kerap disapa Mas Dhito, sebagai bentuk langkah konkret untuk mendongkrak hasil tebu yang berkualitas dan lebih banyak di Kabupaten Kediri.

Bupati lantas menerangkan data, di Bumi Panjalu ini tebu merupakan salah satu komoditas perkebunan andalan. Total di 2024 area tanam tebu sekitar 20.454 hektare, lalu pemerintah mentargetkan naik 20.594 hektare di tahun 2025.

“Kabupaten Kediri merupakan produsen tebu terbesar nomor dua di Jawa Timur, sehingga persoalan pupuk (harus bisa) diselesaikan. Kelak saya akan komunikasi serius dengan beliaunya (Mentan),” ujar Mas Dhito, Rabu (16/7/2025).

Baca Juga :  Jazilul Fawaid Optimis Pelaksanaan Ibadah Haji Tahun 2025 akan Lebih Baik

Diungkapkan bupati yang hobi vespa ini, sekarang ini produksi tebu di Kabupaten Kediri rata-rata antara 108-109 ton per hektare. Jumlah itu sudah di atas rata-rata yang ditetapkan Mentan, Mas Dhito menargetkan supaya rata-rata produksi tebu bisa naik.

“Kami ingin mengejar hingga 110 ton (per hektare). Itu bagian dari swasembada kita,” tandasnya.

Sebelumnya, Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak yang juga ikut mendampingi Mentan Andi Amran memaparkan Provinsi Jawa Timur menjadi penyumbang lebih dari setengah produksi gula di Indonesia.

Pasalnya, hasil gula di Jawa Timur di musim kemarau 2024 lalu berhasil diangka 52 persen atau 16,8 juta ton yang dihasilkan dari luasan tanam 245.000 hektare.

Baca Juga :  Pendidik Taman Posyandu Bakal Terima Insentif Usulan Bupati Kediri

“Kabupaten Kediri ini merupakan penghasil tebu terbesar kedua di seluruh Jawa Timur. Total luas area per tahun di atas 20.000 hektare,” ulas Emil.

Sedangkan Mentan dalam kunjungannya kemarin di Kediri menaruh pesan peningkatan produktivitas tebu di tiap daerah supaya mewujudkan swasembada gula nasional. Pemerintah pusat pun siap membantu petani termasuk dalam mendukung pemenuhan pupuk. (bahr/red)