Kediri RayaPendidikanPeristiwa

Pondok Pesantren Lirboyo Kediri Pilot Project Nasional Pelatihan Konstruksi

×

Pondok Pesantren Lirboyo Kediri Pilot Project Nasional Pelatihan Konstruksi

Sebarkan artikel ini
Pondok Pesantren Lirboyo Kediri Pilot Project Nasional Pelatihan Konstruksi
Kementerian PU berikan pelatihan kontruksi ke santri Pondok Lirboyo Kediri. (bahr)

Kediri, Mataraman.net –  Sebanyak 107 santri Pondok Pesantren Lirboyo, Kediri, mengikuti pelatihan kerja bersertifikat yang diselenggarakan oleh Kementerian Pekerjaan Umum (PU), sejak 20 Oktober hingga 1 November 2025.  Kegiatan ini merupakan tindak lanjut janji Dirjen Cipta Karya beberapa waktu lalu.

Pelatihan yang diberikan terdiri dari dua jenis, yaitu Pelatihan Pertukangan dan Pelatihan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3). Untuk Pelatihan K3 ditempatkan di gedung timur Masjid Al-Hasan. Sedangkan pertukangan berada di gudang Bengkel Las-lasan MHM.

Juru Bicara sekaligus Dzurriyah Pondok Pesantren Lirboyo, KH Abdul Mu’id, menjelaskan bahwa inisiatif ini bertujuan meningkatkan kompetensi santri agar memiliki bekal ilmu yang terstandarisasi, tidak hanya mengandalkan pengetahuan otodidak.

Baca Juga :  Ini Strategi Pelatih Persik Keluar dari Catatan Buruk 13 Pertandingan Belum Menang

“Tujuan pelatihan ini agar santri-santri ini tidak hanya berdasarkan otodidak pengetahuannya, tetapi juga berdasarkan ilmu. Mereka diajari oleh orang-orang yang berkompeten langsung dari Kementerian PUPR,” ujar KH Abdul Mu’id kepada awak media, Jum’at (24/10/2025).

Sebanyak 107 santri terpilih yang mengikuti kegiatan ini merupakan mereka yang maksimal berusia tamat SLTA. Mereka menerima materi teori dan praktik intensif. Pelatihan K3 dilaksanakan selama 5 hari, sementara Pelatihan Pertukangan berlangsung selama 10 hari.

KH Abdul Mu’id menambahkan, Pondok Lirboyo bersama dua pondok pesantren lainnya, yakni Pondok Denanyar Jombang dan Pondok Termas Pacitan, ditunjuk sebagai pilot project pelatihan bagi pondok pesantren di seluruh Indonesia.

Baca Juga :  Satgas Yonif 511 Blitar Berbagi Kasih di Tengah Duka Warga Malagai

“Pondok Lirboyo bersama 2 pondok yang lain, Pondok Denanyar Jombang dan Termas Pacitan, ini menjadi pilot project untuk pelatihan pondok di seluruh Indonesia. Diawali dari tiga pondok ini, akan berlanjut ke pondok-pondok yang lain,” jelasnya.

Para santri yang berhasil menyelesaikan pelatihan akan mendapatkan sertifikat sesuai dengan hasil yang mereka ikuti. KH Abdul Mu’id juga memastikan persiapan teknis, termasuk pengukuran, telah dilakukan untuk menjamin kelancaran praktik.

“Insyaallah sudah mumpuni (persiapan). Mereka mendapatkan sertifikat sesuai dengan hasil yang ia ikuti,” tutupnya. (bahr/red)